![]() |
Ilustrasi Jambret |
MajalahSiantar. NET - Jelang pergantian tahun, tampaknya warga kota Pematangsiantar harus lebih waspada. Mengingat mulai maraknya tindakan kriminal yang bisa saja Anda menjadi korban selanjutnya. Contoh kasusnya seperti para pelaku jambret yang semakin liar dan tak lagi ragu beraksi. Kebanyakan memilih untuk melakukan aksi tersebut pada malam hari.
Seperti baru-baru ini, korban bernama Tata Aurel (18) arga Huta Kahean, Kabupaten Simalungun dan temannya Sasya (19) warga Jalan Pematang Kelurahan Karo Kecamatan Siantar Selatan yang telah menjadi korban jambret, pada hari Kamis (28/11) sekira pukul 23.05 WIB.
Pada waktu kejadian, korban mengaku pulang belanja dari Indomaret di Jalan Kartini. Perjalanan mereka dilanjutkan melewati jalan Jawa Simpang Jalan Seram, Siantar Barat, disanalah mereka menjadi incaran para jambret. Akibat dari kasus ini, para korban dirugikan karena satu unit Hp i-Phone 8+, Oppo F1 dan Oppo F7 dijambret si pelaku.
Tak hanya itu, uang tunai Rp500 ribu dan ATM juga ikut raib dijambret. Dengan demikian, perkiraan kerugian mencapai Rp.10.000.000.
Tak lama kemudian, keduanya memutuskan untuk melaporkan kejadian di ruang SPKT Polres Pematang Siantar untuk membuat laporan resmi.
Korban kepada awak media mengatakan pelaku jambret menggunakan kereta (sepeda motor) RX King. Memasuki jalan Seram, keduanya lalu didekati pengemudi RX King dan mengambil dompet serta HP.
Laporan sudah diterima oleh Kepolisian Pematangsiantar dan saat ini proses sedang dalam penyelidikan. Warga diharapkan tak terlalu memaksakan diri keluar rumah apalagi di jam rawan dan dini hari.Hal ini untuk mencegah terjadinya jambret dikemudian hari. Terlebih menjelang Natal dan Tahun Baru, pelaku jambret tak segan-segan melakukan aksinya.