 |
| Bersiaplah, 19.000 Kursi CPNS untuk MA dan Kemenkumham |
MajalahSiantar.NET - Posisi pekerjaan sebagai PNS memang masih menjadi primadona bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Nah, buat kamu yang tertarik untuk menjadi PNS di bawah Kemenkumham, ini saatnya kamu mencoba untuk menjadi bagian di instansi tersebut.
Kabar yang secara resmi kami dapatkan, bahwa Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi ( Kemenpan-RB), kini sudah memberikan peluang kepada siapa saja yang memenuhi syarat dari putra-putri bangsa untuk ikut menjadi abdi negara dengan dibukanya 19.210 lowongan Calon Pegawai Negeri Sipil ( CPNS) untuk mengisi jabatan di Mahkamah Agung (MA) dan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).
Dimana secara teknisnya nanti, diperlukan sejumlah 17.962 CPNS di Kemenkumham serta 1.684 formasi untuk CPNS di MA, demikian seperti yang dijelaskan oleh Menpan-RB Asman Abnur.
Formasi yang diperlukan di MA, nantinya akan menduduki posisi formasi calon hakim pada peradilan umum, peradilan tata usaha negara, dan juga peradilan agama.
"Untuk posisi calon hakim ini, kualifikasinya hanya untuk sarjana hukum, sarjana syariah dan sarjana hukum Islam," ucap Asman, dilansir oleh Kompas.com, Selasa (11/7/2017).
Berbeda dengan Kemenhumkam, dimana penerimaan agak lebih besar untuk formasi CPNS pada Kemenhukham meliputi 21 jabatan, posisi tersebut terbuka untuk penjaga Lapas hingga analis keimigrasian yang jumlahnya cukup besar.
Adapun kuota yang tersedia untuk posisi penjaga Lapas (sipir) mencapai 14.000 kursi dengan kualifikasi minimal SMA/sederajat dan mampu menguasai komputer. Sementara itu, untuk posisi analis keimigrasian tersedia sebanyak 2.278 kursi.
"Untuk analis keimigrasian ini dibutuhkan sarjana dari berbagai jurusan antara lain hukum, sosial politik, ekonomi, akuntansi, komunikasi, teknik informatika, teknik komputer, dan bahasa asing," ungkap Asman.
Untuk kegiatan pendaftaran dilakukan secara online dan terintegrasi melalui situs resmi sscn.bkn.go.id dari tanggal 1-31 Agustus 2017, hal ini mengikuti proses perekrutan seleksi CPNS seperti pada tahun - tahun sebelumnya,.
Ditegaskan juga bahwa kepada seluruh para pelamar agar barhati-hati terhadap calo yang menawarkan cara pintas agar bisa masuk CPNS dengan instan dengan tawaran yang bisa meloloskan peserta seleksi dengan memberikan sejumlah uang. Hal ini dikarenakan semua proses seleksi hingga pengumuman kelulusan tidak dipungut biaya sama sekali.