Jenis Ular yang Bisa di Makan oleh Manusia - Banyak orang takut akan ular, bahkan pada tingkat ketakutan tertentu disebut pula dengan istilah Ophidiophobia. Namun ketakutan ini tidak berlaku untuk semua orang loh. Militer adalah salah satunya. Tinggal di hutan baik dalam menjalankan tugas ataupun latihan, mereka harus bisa bertahan hidup dengan minim stok makanan agar tetap memiliki tenaga dalam menjalankan tugasnya. Nah, isi yang terdapat dalam hutan ada berbagai macam, mereka akan mengkonsumsi apa saja untuk bertahan hidup apalagi dalam kondisi perang. Demi memenuhi kebutuhan energi mereka, beberapa tanaman dalam hutan seperti buah dan sayuran menjadi sasaran empuk, namun tak jarang ular pun jadi korban daripada harus menahan lapar berkepanjangan.
Tentu saja sebelum mengkonsumsi ular, harus memiliki nyali untuk membunuhnya. Jika tidak, malah Anda yang jadi bahan santapan ular tersebut. Kali ini saya tidak akan mengajari Anda bagaimana cara menaklukkan pertarungan melawan ular, melainkan hanya membagikan informasi mengenai jenis-jenis ular yang dapat dikonsumsi oleh manusia dan tidak menimbulkan efek bagi si pemakan pada umumnya. Sudah siap makan ular ? Berikut ini ulasan selengkapnya jenis ular yang bisa dikonsumsi oleh manusia :
![]() |
Jenis Ular yang Bisa di Makan oleh Manusia |
Semua ular dapat dimakan. Namun kamu harus menghindari memakan kepala ular karena bisa saja terdapat kelenjar racun dalam kepala ular meski sudah mati. Ular dapat dimakan dengan aman terutama yang sudah dimasak karena dengan suhu tinggi dapat membunuh kuman dan bakteri yang berbahaya bagi kita. Hanya dagingnya yang harus dimakan sedangkan usus ular dan organ internal lainnya sebaiknya dihindari saja. Dari berbagai jenis ular, hanya sebagian saja yang berbisa, itupun bisanya tidak terlalu bahaya bagi manusia. Ketika ular bertemu dengan manusia, mereka akan sadar diri dan mengalah untuk menjauh lebih dahulu. Entah karena takut atau minder bertemu dengan manusia hal ini masih menjadi misteri.
Ular-ular yang sering dikenal ada berbagai macam, contohnya seperti ular kawat, ular karung, ular kepala dua, dan ular sanca, biasanya tidak berbisa. Ular-ular yang berbisa biasanya termasuk dalam kategori suku Colubridae; namun pada umumnya kekuatan bisa yang dimiliki ular jenis ini cukup lemah. Ular-ular yang berbisa kuat di Indonesia biasanya termasuk ke dalam salah satu suku ular berikut:
Elapidae (ular sendok, ular belang, ular cabai, dll.), Hydrophiidae (ular-ular laut), dan Viperidae (ular tanah, ular bangkai laut, ular bandotan).
Nah, banyak juga yang merekomendasikan untuk menyantap ular dengan mengoleskan mentega yang dipanggang, dicampurkan dengan cairan lemon yang akan membuat rasa daging ular semakin gurih. Banyak juga yang percaya daging ular bisa menjadi obat atas penyakit tertentu. Hingga saat ini, masih jarang ada orang yang mengkonsumsi ular setiap hari. Jika ada, itu bukan saya.